Rabu, November 13, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Sepi Pelanggan, PSK di Eks Lokalisasi Pemandangan Panjang Urung Pulang Kampung

Aktivitas di salah satu sudut eks lokalisasi Pemandangan, Panjang, Bandar Lampung. | Sugiono/Jejamo.com
Aktivitas di salah satu sudut eks lokalisasi Pemandangan, Panjang, Bandar Lampung. | Sugiono/Jejamo.com

Jejamo.com, Bandar Lampung – Pekerja seks komersial atau PSK yang biasa mangkal di eks lokalisasi Pemandangan, Panjang, mengaku sepi pemasukan selama bulan Ramadan. Kondisi ini membuat mereka yang berasal dari luar daerah Lampung mengurungkan niat untuk pulang kampung saat Lebaran.

“Gimana mau pulang kampung, sepi tamunya. Makanya ayo masuk, kita ngobrol di kamar,” ujar Tiara, sapaan salah seorang PSK eks Pemandangan saat ditemui Jejamo.com beberapa waktu lalu. Meski tetap buka selama bulan puasa, Tiara mengaku tak banyak pria hidung belang yang datang untuk mencari hiburan.

Tiara berencana pulang ke kampung halamannya di Pulau Jawa. Namun, rencana itu ia urungkan karena tidak memiliki cukup uang untuk dibawa pulang. Biaya hidup yang tinggi ditambah utang kepada pemilik kafe tempat ia biasa menjajakn diri diakui menjadi alasannya.

Tarif berkencan dengan PSK di Pemandangan bervariasi. Mulai dari Rp200 ribu hingga Rp350 ribu sekali kencan. Harga ini fleksibel alias bisa kurang atau lebih. Tergantung proses tawar menawar. Selain menarkan kencan, kafe-kafe di eks lokalisasi itu juga menawarkan minuman beralkohol.(*)

Laporan Sugiono, Wartawan Jejamo.com

Populer Minggu Ini