Jejamo.com, Tanggamus – Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMP di Tanggamus kembali ke cara konvensional, calon siswa datang ke sekolah tujuan untuk mengisi formulir dan menyerahkan berkas. Hal ini terjadi lantaran server pendaftaran secara online sedang down atau sistem di dalam website mengalami kegagalan hingga menyebabkan halaman tidak bisa diakses.
Salah satu orang tua siswa mengatakan, di SMPN I Kota Agung Timur, website http://ppdbtanggamus.net yang disediakan panitia sulit diakses dan sering eror,. Bahkan data calon siswa tidak terekam meski sudah dilakukan berulang-ulang.
“Padahal, dengan PPDB online orang tua siswa bisa mendapatkan informasi yang transparan dan akuntabel tentang proses dan hasil seleksinya. Selain juga bisa hemat waktu dan lainnya karena tidak harus mendatangi sekolah tujuan,” jelasnya, Jumat, 7/7/2023.
Menangapi keluhan itu, Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Dasar (Dikdas) Dinas Pendidikan Kabupaten Tanggamus, Ida Bagus Ketut Budi Artama, mengatakan, pihak sekolah memperpanjang waktu pendaftaran sampai dengan Sabtu 8 Juli, dengan sistem offline dan semi online.
Ia menduga server down lantaran diakses secara bersamaan sehingga sulit dibuka. Namun, ada juga laman pendaftaran oline yang bisa diakses dan semua data calon siswa terekam. Saat ini sistem pendaftaran offline dan semi online di setiap sekolah disediakan lewat Google Form.
Dirinya berharap orang tua calon siswa baru bisa memaklumi kendala yang terjadi pada pendafatar online, seraya meminta untuk selalu berkomunikasi dengan panitia sekolah yang dituju serta mengikuti arahan. ” Kepada pihak sekolah dan panitia agar memberikan informasi terkini kepada calon siswa,” ujarnya kepada Jejamo.com via sambungan telepon.(*) (Zairi)