Jejamo.com, Bandar Lampung– Sudah setahun ini gereja Katolik Santo Petrus Panjang Bandar Lampung mengumpulkan botol bekas untuk dijadikan pohon natal unik setinggi 7 meter.
Menjelang natal, pohon natal yang didirikan di kompleks SD,SMP, Xaverius 3 Panjang Bandar Lampung ini masih dalam tahap pengerjaan.
“Sudah dua minggu kami membuat pahon natal ini. Untuk membangun pohon natal setinggi ini kami membutuhkan hampir 5-6 ribu botol,” ujar kordinator gereja, Basilius Edi Bahari (51), Senin, 21/12/2015.
Menurutnya, pembuatan pohon natal dari botol bekas telah direncanakan dari sebelum-sebelumnya. Tak heran, untuk mengumpulkan botol sebanyak itu, pihaknya membutuhkan waktu satu tahun.
“Memang sudah direncanakan pembuatan pohon tersebut. Ide pembuatan datang dari saya sendiri, dan dibantu oleh anak-anak Orang Muda Katolik (OMK),” urainya.
Edi menambahkan, mendapatkan botol tersebut dari warga sekitar dan pohon pinang untuk tiangnya didapat dari anggota risma. Pembuatan pohon natal melibat 20 orang, sementara pendanaan bersumber dari gereja.
Meski terbuat dari botol bekas, pohon natal ini mengandung filosofi yang mendalam. “Kami susun 3 rancang, artinya tahap tri tunggal maha kudus dan untuk panjang tiang ini 7 meter yang melambangkan 7 sakramen, artinya dalam proses kehidupan manusia,” pungkas Edy.(*)
Laporan Andi Apriyadi, Wartawan Jejamo.com
