Jejamo.com, Advertorial – Hari pertama kerja setelah libur awal tahun baru 2018, Wali Kota Metro Achmad Pairin bersama Wakil Wali Kota Djohan melakukan inspeksi mendadak (sidak) dan pembinaan secara terpisah di beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) setempat, Selasa, 3/1/2018.
Beberapa OPD yang dikunjungi antara lain Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah, Satpol-PP, Dinas Perdagangan, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Dinas kependudukan dan Pencatatan Sipil.
Sementara itu, Djohan mengunjungi Dinas Perhubungan, Dinas Komunikasi dan Informatika, Dinas Koperasi, Usaha Mikro Kecil, Usaha Menengah dan Perindustrian, Dinas Perumahan dan Permukiman, dan yang terakhir di Sekretariat DPRD Kota Metro.
“Sidak ini guna melihat secara langsung kedisiplinan PNS dan tenaga kontrak. Selain itu, saya ingatkan kembali kepada para pegawai, selalu memakai atribut yang lengkap dan sesuai dengan aturan yang ada,” tegas Wali Kota.
Hasilnya cukup mengagetkan. Berdasarkan informasi dari pantauan tim yang mengikuti sidak, ada beberapa aparatur sipil negara (ASN) yang tidak hadir tanpa keterangan. Di antaranya di Dinas Perhubungan sebanyak 14 orang, Dinas Koperasi, Usaha Mikro Kecil, Usaha Menengah dan Perindustrian 1 orang, BPPRD 5 orang, Satpol PP 1 orang, Dinas Perumahan dan Permukiman 2 orang dan Sekretariat DPRD Kota Metro sebanyak 14 orang.
Sementara pada Dinas Komunikasi dan Informatika para pegawainya hadir semua.
Wali Kota mengajak jajarannya agar senantiasa meningkatkan kedisiplinan, khususnya ASN di Pemerintah Kota Metro.(*)
Laporan Elly Agustina, Wartawan Jejamo.com