Jejamo.com, Kota Metro – Wali Kota Metro terpilih periode 2025-2030, Bambang Iman Santoso, bersama Wakil Wali Kota Rafieq Adi Pradana, melakukan kunjungan silaturahmi ke kantor Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kota Metro, Senin 20/1/2025. Kunjungan ini menjadi bagian dari langkah awal pasangan pemimpin baru untuk menjalin sinergi dengan media lokal.
Dalam pertemuan tersebut, Bambang dan Rafieq menegaskan pentingnya peran media sebagai mitra strategis dalam mendukung pembangunan Kota Metro. Bambang menyebut bahwa media memiliki pengaruh besar dalam menyampaikan informasi yang akurat, edukatif, dan membangun kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.
“Kami berharap media di Kota Metro dapat menjadi mitra strategis pemerintah dalam menyampaikan program-program pembangunan dan menjadi kontrol sosial yang konstruktif. Dengan sinergi antara pemerintah dan media, kami yakin masyarakat akan lebih terlibat dalam pembangunan dan memahami kebijakan pemerintah secara transparan,” ujar Bambang.
Bambang juga mengajak para pemilik media di Metro untuk berinovasi, menghadirkan konten edukatif, serta mempromosikan potensi daerah. Ia menegaskan bahwa media lokal dapat berperan besar dalam membangun citra positif Kota Metro, baik di tingkat regional maupun nasional.
Sementara itu, Wakil Wali Kota terpilih Rafieq Adi Pradana menambahkan bahwa diskusi juga membahas tantangan media siber di era digital. Ia berjanji pemerintah akan berupaya menciptakan kebijakan yang mendukung pertumbuhan industri media, termasuk melalui pelatihan dan pengembangan teknologi untuk jurnalis lokal.
“Keterbukaan informasi dan komunikasi yang baik antara pemerintah dan media sangat penting. Kami akan bekerja untuk mendukung pertumbuhan media lokal demi mewujudkan Metro sebagai kota yang maju dan berdaya saing tinggi,” kata Rafieq.
Ketua SMSI Kota Metro, Ali Imron Muslim, menyambut baik kunjungan tersebut. Ia mengapresiasi perhatian Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih terhadap peran strategis media dalam pembangunan daerah.
“Kami siap mendukung dan bersinergi dengan pemerintah dalam menyampaikan informasi yang positif dan konstruktif bagi masyarakat Metro,” ujar Ali.
CEO Jejamo.com, Arif Surakhman, juga menyampaikan apresiasi atas kunjungan ini dan berharap pasangan pemimpin baru mampu memberikan solusi konkret terhadap permasalahan yang dihadapi masyarakat Kota Metro.
“Kami menantikan formulasi yang diterapkan untuk mengatasi permasalahan, seperti banjir, alih fungsi trotoar, dan maraknya praktik rentenir atau bank plecit,” tandas Arif.
Kunjungan ini menjadi langkah awal sinergi antara pemerintah dan media lokal untuk mewujudkan visi Kota Metro yang lebih baik, transparan, dan maju dalam lima tahun ke depan. (*)