Jejamo.com, Bandar Lampung – Sejumlah warga di Jalan Ikan Mujaer, RT 011/Lingkungan 1, Kelurahan Talang, Kecamatan Telukbetung Selatan, Bandar Lampung, bersama petugas BPBD Kota Bandar Lampung memotong sebuah pohon kedondongan ukuran besar guna mengantisipasi pohon tumbang.
Namun, saat pohon tersebut roboh justru menimpa bagian atap rumah kontrakan semi permanen yang ditempati Rospitawati (45), Rabu, 15/2/2017.
Berdasarkan pantauan Jejamo.com, terlihat petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandar Lampung dan dibantu sejumlah warga setempat berusaha mengevakuasi pohon tumbang tersebut dengan memotongnya menggunakan gergaji mesin.
Ketua RT 011, Zulfikar menjelaskan, pohon tersebut tumbang, saat itu dirinya meminta kepada kepada warga untuk menebang pohon kedondong yang berada di pemukiman warga.
“Pohon ditebang guna mengantisipasi pohon tumbang. Lalu saya meminta warga dan petugas BPBD untuk menebang pohon itu. Tapi, waktu pohon itu sudah ditebang dan akan ditarik. Tiba-tiba ditiup angin sehingga pohon tersebut menimpa rumah salah satu warga,” ujarnya kepada Jejamo.com, dilokasi.
Dirinya mengaku ada kesalahan saat memotong pohon yang menimpa rumah warga tersebut,”Salahnya itu, saat ingin menebang pohon, kami nggak memotong ranting-ranting terlebih dahulu,” terangnya.
Sementara itu, penghuni rumah kontrakan yang tertimpa pohon Rospitawati menjelaskan, saat itu dirinya berada di bagian dapur, sedang membuat kue. Tiba-tiba mendengar suara hantaman keras dari atap rumah.
“Saya lihat ternyata pohon yang ditebang itu menimpa rumah saya. Mungkin Karena arus angin kencang, pohon kedondong itu roboh ke arah rumah saya, bukannya ke arah lapangan,” ungkapnya.(*)
Laporan Andi Apriyadi, Wartawan Jejamo.com
