Rabu, November 6, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Tebas Tangan Orang Hingga Putus, Pria Kota Agung Barat Ini Ditangkap Polisi

Pelaku Dendi (kanan) saat dimintai keterangan oleh polisi terkait penganiayaan berat yang dilakukannya. | Dok. 

Jejamo.com, Tanggamus – Tim gabungan Tekab 308 Presisi Polres Tanggamus dan Polsek Kota Agung berhasil menangkap pria 30 tahun bernama Dendi dalam persangkaan penganiayaan berat (anirat) di Pekon Teba Bunuk, Kota Agung Barat.

Korban penganiayaan bernama Suwardi (50), juga warga Pekon Teba Bunuk, mengalami luka pergelangan tangan kiri terputus dan saat ini telah ditangani pihak medis salah satu rumah sakit di Bandar Lampung.

Penangkapan tidak lebih dari 24 jam usai kejadian, berdasarkan laporan keluarga korban dan penyelidikan yang dipimpin oleh Kasatreskrim Polres Tanggamus Iptu Hendra Safuan.

“Pelaku ditangkap tadi malam, Minggu tanggal 22 Januari 2023 pukul 23.30 WIB di Pekon Teba Bunuk,” kata Iptu Hendra Safuan mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Siswara Hadi Chandra, Senin, 23/1/023.

Hendra menjelaskan, kronologis kejadian menurut keterangan istri pelaku bahwa kemarin sekitar pukul 16.20 WIB pelaku bersama dengan anaknya keluar rumah menggunakan sepeda motor hendak bermain.

Pada saat di gang depan rumah, korban dan pelaku berpapasan dan terjadi adu mulut. Pelaku kemudian pulang ke rumah dan mengambil sebilah golok, lalu terjadi penganiayaan hingga tangan korban putus dan kemudian pelaku melarikan diri.

“Akibat peristiwa tersebut pergelangan tangan korban sebelah kiri putus. Korban dievakusi ke RSUD Batin Mangunang untuk dirawat dan selanjutnya dirujuk ke RS Airan Raya Bandar Lampung,” jelasnya.

Hendra mengatakan berdasarkan keterangan sementara yang dihimpun petugas, diduga sebelumnya sudah ada dendam lama antara korban dan pelaku yang masih ada hubungan keluarga.

“Keduanya masih ada hubungan saudara, dugaan sementara ada dendam lama antara mereka,” ungkapnya.

Untuk mencegah kejadian serupa terjadi, Iptu Hendra Safuan mengimbau masyarakat dapat berkomunikasi dengan Bhabinkamtibmas maupun aparat pekon jika terdapat permasalahan sehingga dapat dicarikan solusi terbaik.

“Juga agar mengendalikan emosi, sebab akan berdampak buruk kepada orang lain maupun diri sendiri dan lebih mendekatkan diri kepada Allah subhanahu wa ta’ala, Tuhan Yang Maha Esa,” tandasnya.(*)

Populer Minggu Ini