Jejamo.com, Bandar Lampung – Handrie Kurniawan memilih mengendarai sepeda motor untuk menuju Kantor DPRD Bandar Lampung.
Kemacetan yang makin menjengkelkan, apalagi saat terowongan Unila ditutup lantaran ada pengerjaan mural, membuatnya mantap mengegas sepeda motornya.
Waktu tempuh anggota DPRD Bandar Lampung Fraksi PKS itu lebih cepat ketimbang menggunakan mobil.
Handrie selepas dilantik untuk ketiga kali menjadi legislator ini memang lebih sering mengendarai motor.
Tidak hanya ke kantornya di Gedung Dewan di Gulak-Galik, tapi juga ke tempat lain.
“Lebih cepat dan lebih hemat bahan bakar,” kata dia kepada jejamo.com Senin pagi, 23/9/2019.
Mantan Ketua Komisi 4 DPRD Bandar Lampung periode lalu ini mengatakan, kalau untuk keperluan menuju kantor sehari-hari, ia memang lebih nyaman mengendarai kuda besi itu.
“Sesekali bawa mobil juga. Lihat sikon juga. Apalagi Bandar Lampung makin macet kan. Di lampu merah setelah PTPN itu kan macet juga. Enak motoran bisa belah jalanan dan enggak menjengkelkan,” kata mantan Ketua KAMMI Lampung itu.
Magister ilmu pemerintahan Unila itu mengatakan, sudah saatnya Bandar Lampung punya penataan lalu lintas yang modern. Dengan volume kendaraan yang bertambah, perlu dicarikan solusi agar warga nyaman menuju tempat kerja dan mobilisasi lainnya tanpa terhalang kemacetan.
“Saya jalan dulu,” ujarnya. Brrmmmmmmm. []
