Minggu, November 10, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Tiga Daerah di Lampung ini Pemasok Senjata Api Ilegal Terbanyak

Pemusnahan senjata api ilegal di Korem 043 Garuda Hitam. | Andi Apriyadi/Jejamo.com

Jejamo.com, Bandar Lampung – Senjata api (senpi) yang paling dominan berasal dari Mesuji, Tulangbawang, dan Lampung Tengah. Hal itu disampaikan Komandan Korem 043/Gatam Kolonel Inf Hadi Basuki.

‘Kami masih dalam penelusuran senpi rakitan yang mayoritas dari Mesuji, Tulangbawang, Metro, Lampung Tengah, sebagian lainnya Liwa. Tapi, dominan itu Mesuji, Tulangbawang, dan Lampung Tengah,” ujarnya di Makorem, Rabu, 14/3/2018.

Ia mengimbau masyarakat yang memiliki senpi ilegal untuk menyerahkan secara sukarela. Kata Hadi, pihaknya telah berkoordinasi dengan Polri dan Kejaksaan untuk mencari tahu pabrik senpi rakitan itu.

“Dalam waktu 2 hingga 3 bulan telah ditemukan pabrik senpi di wilayah Mesuji dan Tulangbawang. Kemudian saya bersama Kapolda Lampung Irjen Suntana langsung meninjau lokasi,” terangnya.

Dia menuturkan, pemilik senjata api rata-rata masyarakat biasa, pengangguran, dan pedagang. Selain senpi, pihaknya juga menyita ratusan amunisi.

“Kemarin amunisinya sudah kami lebur. Ada sekitar 829 butir amunisi kami sita. Hari ini hanya kami musnahkan senpi saja agar tidak bisa digunakan lagi,” kata dia.

Ia menambahkan, pihaknya masih mencari informasi asal amunisi. Tapi, kemungkinan bisa jadi dari oknum TNI dan Polri.

“Jika amunisi itu dari anggota TNI, akan dilakukan pendataan. Pertanggungjawaban dan penggunaan juga terus dilakukan koordinasi dengan Persatuan Menembak Indonesia (Perbakin). Siapa saja yang beli amunisi jadi kita tahu,” pungkasnya.(*)

Laporan Andi Apriyadi, Wartawan Jejamo.com

Populer Minggu Ini