Rusia, Jejamo.com – Tiga orang Mahasiswa sebuah universitas di Rusia ditahan karena terlibat pencurian mayat seorang wanita yang baru saja dimakamkan. Ketiganya memecahkan tengkorak sang mayat untuk dijadikan asbak kemudian merebus bagian tubuh lainnya.
Ketiga tersangka yaitu, Anastasiya Burlakova (20), Natalia Ovcharova (18), dan Konstantin Zadvinsky (19) merupakan mahasiswa jurusan peternakan di Universitas Novocherkassk, Rusia. mereka mengaku telah menggali kubur wanita berusia 84 tahun itu di sebuah pemakaman pada November tahun lalu.
Mereka kemudian membawa mayat wanita itu ke asrama dan memotong kepala serta jarinya, sebelum merebus anggota tubuh yang lain. Kegiatan mereka terbongkar setelah mahasiswa lain curiga dengan bau busuk yang muncul dari kamar mereka. Mereka lalu melaporkannya ke polisi.
Tempo.co melaporkan bahwa tujuan utama ketiga mahasiswa ini adalah untuk kegiatan ilmu hitam. Selain tengkorak yang akan dijadikan asbak, mereka juga mengunakan jari tangan mayat tersebut sebagai alat peramal nasib.
“Kami ingin membuat tengkorak itu sebagai hiasan atau dijadikan wadah debu rokok,” ujar Anastasiya Burlakova, salah seorang tersangka.
Meskipun mengaku bersalah, ketiga terdakwa itu dibebaskan oleh pengadilan. Ketiga terdakwa dibebaskan setelah hakim menjatuhkan hukuman tiga tahun yang ditangguhkan karena sebelumnya mereka tidak memiliki catatan kriminal.
Ketiga mahasiswaitu kini berada di bawah pengawasan pemerintah dan dapat dipenjara jika melakukan kejahatan lagi.(*)
