Rabu, Desember 18, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Tombol Dislike Urung, Facebook Ahirnya Tambah Fitur Emosi

er
Facebook Memilih Untuk Menampilkan Lebih Bnayak Pilihan Emosi bagi Pengunanya di Bandingkan Fiture Dislike | CNN Indonesia

Jakarta, Jejamo.com – Kabar tombol dislike yang akan dihadirkan Facebook ternyata tidak benar. Facebook Inc’s malah mengumumkan akan segera menambahkan ekspresi emosi lebih banyak guna melengkapi pilihan ekspresi para penggunanya.

Beberapa simbol baru yang akan hadir diataranya Love, happiness, anger dan sadness. Pengumuman ini secara resmi di kabarkan oleh akun milik Wakil Presiden Produk di Facebook, Chris Cox, kemarin, Kamis, 8/10/2015, waktu setempat.

Seperti dilaporkan CNN Indonesia, Cox menuliskan postingannya sebagai pilot test dari ‘Reactions’, nama fitur baru tersebut. Sedangkan tombol Dislike yang sebelumnya diprediksi bakal muncul, sama sekali tidak terlihat.

Sementara itu, CEO Facebook Mark Zuckerberg, sebelumnya telah menegaskan bahwa jejaring sosial besutannya itu sedang mengerjakan tombol tambahan yang lebih menunjukkan empati atas sebuah postingan para pengguna Facebook, yang terkadang tidak sesuai jika hanya direspon dengan tombol Like.

Hal inilah yang membuat para pengguna Facebook akhirnya sempat berspekulasi bahwa akan muncul tombol Dislike.

Kini, dengan postingan resmi yang dikeluarkan Cox, pengguna facebook dapat melihat bahwa akan ada enam tombol atau ikon baru yang muncul saat pengguna facebook menekan tombol Like dengan agak lama.

Facebook mengatakan, penggunaan pertama tombol-tombol empati itu nantinya akan dikeluarkan pertama kali untuk pengguna Facebook di Irlandia dan Spanyol, melalui iOS, Android ataupun pengguna PC.

Dari percobaan di Irlandia dan Spanyol nantinya Facebook akan mengambil beberapa masukan atau reaksi untuk melakukan perbaikan fitur baru tersebut.

“Seperti yang kalian bisa lihat, bahwa ini bukan tombol Dislike, meski kami berharap bahwa fitur baru ini dapat memenuhi harapan banyak orang,” ujar Cox menjelaskan.(*)

Populer Minggu Ini