Jejamo.com, Riau – Ribuan peserta kongres HMI di Pekanbaru, Riau, menolak dipulangkan ke daerah masing masing.
Dilansir jejamo.com dari Sindonews.com, Senin, 30/11/2015, mereka menuntut delapan orang teman mereka yang diamankan polisi karena melakukan aksi kriminal dan membawa senjata tajam dibebaskan.
Bahkan para peserta kongres ini sempat terlibat saling dorong dengan aparat kepolisian saat diminta segera masuk ke dalam bus. Meski sebagian peserta kongres akan berangkat pulang, namun ratusan kader lainnya menghadang.
Para penghadang itu meminta teman-teman mereka tidak pulang, sampai delapan teman yang ditahan polisi beberapa waktu karena terlibat kriminal dibebaskan.
“Kami minta teman-teman untuk kompak. Teman kita ditahan. Kita sebelumnya berangkat sama-sama, pulang juga harus bersama,” kata salah anggota HMI.
Setelah lama terlibat aksi saling dorong dan adu mulut, akhirnya sebagian peserta pulang. Mereka yang dikembalikan adalah rombongan dari Sulawesi. Namun sebagian yang lain tetap menolak pulang sampai reka mereka dibebaskan.
Kongres HMI digelar pada 22 sampai 26 November. Namun karena banyak diwarnai insiden, panitia meminta perpanjangan hingga 30 November.(*)
