Jejamo.com, Bandar Lampung – Bakal calon wali kota Bandar Lampung Rycko Menoza melakukan fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan pendalaman visi misi bakal calon kepala daerah di Sekretariat DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung, Kamis, (24/10/2019).
Dalam kesempatan itu, mantan Bupati Lampung Selatan tersebut menawarkan program Kota Bandar Lampung Baru. Kedatangan Rycko Menoza disambut baik Ketua Tim Verifikasi Bakal Calon Kepala Daerah DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung Sutono bersama jajaran anggota tim serta jajaran staf sekretariat.
Rycko menjelaskan, dirinya memiliki pandangan dan berkomitmen akan mendapat dukungan PDI Perjuangan sebagai calon wali kota Bandar Lampung. Maka dari itu, ia mengajak PDIP untuk bersama-sama membangun Bandar Lampung lebih baik lagi.
“Saya menawarkan program Bandar Lampung Baru. Saya ingin membuat Kota Tapis Beseri ini lebih baik pelayanannya, ramah lingkungan, pemerintah lebih terbuka dan tidak terkesan otoriter,” ujarnya.
Ia juga mengatakan, jika dirinya diamanahkan masyarakat sebagai wali kota, pemerintahannya harus dilakukan pembaruan jangan sampai otoriter. Mulai dari aparatur di tingkat paling bawah, seperti RT, kepala lingkungan, dan kelurahan harus dijadikan tempat melayani masyarakat bukan hanya untuk kepentingan politik saja.
“Oleh sebab itu, kepentingan masyarakat harus dilakukan. Jadi pemerintah harus menerima dan mendengar kepentingan masyarakat, jangan hanya kepentingan pemerintah saja,” tegasnya.
Dia menambahkan, setiap partai politik ingin mengusung kader terbaiknya maju dan menang dalam konstelasi pesta demokrasi. Maka itu, ia juga optimistis PDI Perjuangan bersama-sama untuk meraih kemenangan.
“PDI Perjuangan sebagai partai pemenang berharap ada kadernya. Saya dulu jugakan di PDI Perjuangan dan tidak pernah bermasalah. Apalagi orangtua dan keluarga saya juga dulu di PDIP juga,” tandasnya. [Andi Apriyadi].
