Jejamo.com, Bandar Lampung – UKM-F Rumah Film KPI Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung lagi-lagi menuai prestasi di bidang perfilman tingkat nasional. Film pendek horor-religi berjudul “Ujian Semester” yang ditulis dan disutradarai M. Ihsan Fathoni ini sukses memenangkan Festival Film Indie (FFI) Lampung 2017 untuk kategori Film Terbaik Provinsi Lampung di IBI Darmajaya, Sabtu malam, 29/4/2017.
Ihsan Fathoni mengaku bersyukur karena antusias,e serta semangat yang dilakukan bersama rekan-rekannya membuahkan hasil yang baik.
“Alhamdulillah bisa dapat hasil yang baik lewat proses kerja sama dari tim produksi. Semoga ke depannya bisa terus kompak untuk bikin film yang lebih bagus lagi,” kata mahasiswa jurusan Komunikasi Penyiaran Islam semester 4 ini.
Menurut dia, film “Ujian Semester” bercerita tentang seorang mahasiswi bernama Dinda yang diganggu oleh hal-hal gaib pada saat mengerjakan ujian akhir semester di kampus. Berbeda dari film horor pada umumnya, sentuhan Q.S. Al A’raf ayat 16-17 yang tercantum di dalam film ini semakin mempertajam pesan kepada penonton khususnya umat muslim, agar lebih mendekatkan diri dengan Allah SWT untuk mendapat perlindungan dari jin atau setan.
Uniknya, Ihsan mengaku, film ini terinspirasi dari cerita “dosen hantu” yang menghebohkan salah satu universitas di Lampung beberapa waktu belakangan dan merinding pada saat membuat skenario film ini.
“Ada teman cerita, kalau di kampusnya ada dosen yang kakinya enggak nyentuh tanah pas lagi mengajar. Saya sempat merinding banget waktu itu dengarnya. Karena takut, beberapa hari kemudian ikut pengajian terus curhat sama ustaz tentang cerita itu. Dari curhat langsung dapat inspirasi untuk nulis skenario hingga produksi,” tuturnya.
Lewat penilaian oleh tiga dewan juri, yaitu Rako Prijanto, Benny Kadarhariarto, dan Wawan Idati Wibowo, film “Ujian Semester” berhasil unggul dari empat film lainnya, yakni “Regret”, “Pempek 1001”, “Melampaui Batas Imajinasi”, dan “Kawi”.
Sebelumnya, para juri telah menyeleksi secara ketat sebanyak 129 film yang diterima panitia penyelenggara Festival Film Indie Lampung 2017.
Salah satu instrukur UKM-F Rumah Film KPI Muhammad Ilham menuturkan, film pendek “Ujian Semester” dan film yang diproduksi lainnya bertujuan untuk mengomunikasikan nilai-nilai islam lewat pesona film.
“Kami memang dari dulu konsepnya demikian. Selain karena hobi, kami juga dari kampus yang berbasis Islam. Jadi kenapa tidak kami mengembangkan kreativitas sekaligus berdakwah secara bil hal lewat film,” ujar Ilham.
Di sisi lain, dia berharap rekan-rekannya tidak terlalu larut dalam euphoria setelah meraih penghargaan itu. Sebab, masih ada program kerja besar UKM-F Rumah Film KPI menanti di depan mata, yaitu Festival Film Islami Lampung 2017 yang diselenggarakan pada Juni mendatang.(*)
Laporan Zakiy Ramadlan, Kontributor Jejamo.com
