Jejamo.com, Bandar Lampung – Usai beraksi di Universitas Lampung, kawanan maling bermobil ditangkap warga di Jalan Bumimanti, Kampung Baru, Rajabasa, Bandar Lampung, Jumat, (19/10), sekitar pukul 13.30 WIB.
Sarniati (28) warga sekitar menerangkan, sebelum ditangkap warga, pelaku berjumlah empat orang mengendarai mobil Avanza bernomor polisi BG 1244 TC dari arah Jalan Bumimanti hendak menuju ke kampus Universitas Lampung (Unila).
“Sampai di pengkolan sini (Jalan Bumi Manti) mobil yang dibawa pelaku mau masuk ke Jalan Abung Jaya menabrak motor mahasiswa yang sedang melintas sampai terjatuh,” ujarnya saat ditemui di lokasi.
Lanjut Sarniati, kemudian mobil pelaku dihentikan oleh warga. Sedangkan satu pelaku berhasil ditangkap dan dipukuli warga.
“Di dalam mobil ada empat orang, satu tertangkap dan tiga orang lagi melarikan diri kearah Jalan Abung Jaya. Satu orang yang ditangkap warga itu sampai dipukuli massa,” paparnya.
Dia menduga, sebelum ditangkap warga, para pelaku ini habis mencuri. Kemudian melarikan diri ke Jalan Bumimanti dan terjebak macet.
“Di dalam mobil ditemukan laptop lebih dari satu. Lalu lari ke sini, tapi kejebak macet. Jam segini kan di sini macet,” urainya.
Dia menambahkan, saat ini pelaku dan kendaraan sudah dibawa ke Polsek Kedaton. Namun, sebelumnya sempat dibawa ke pos satpam SMK Negeri 2 Bandar Lampung.
Sementara itu, Kapolsek Kedaton Kompol Anung Handayanta mengatakan, para pelaku merupakan komplotan pencurian dengan modus mendongkel kaca mobil korban menggunakan mistar besi.
“Setelah mondongkel pakai mistar besi, pelaku mengambil sejumlah barang yang ada didalam mobil korbannya. Mereka ini semuanya warga OKI Sumatera Selatan,” ujarnya.
Dia menambahkan, sebelum ditangkap warga, para pelaku habis menjalankan aksinya di area kampus Universitas Lampung dan mengambil satu unit laptop dari dalam mobil milik dosen Unila.
“Dari hasil keterangan pelaku bernisial BK yang sudah ditangkap ini mengaku. Katanya habis mencuri laptop di dalam mobil yang terparkir di depan Fakultas Teknik Unila. Korban bernisial M, salah satu dosen di kampus,” tandasnya.(*)
Laporan Andi Apriyadi, Wartawan Jejamo.com
