Jejamo.com, Kota Metro – Wakil Wali Kota Metro Djohan memberi isyarat terkait pemilihan posisi Sekretaris Daerah Kota Metro yang saat ini posisinya sedang diemban oleh Pj Sekda. Calon Sekda tersebut harus memiliki kecocokan dengan kepala daerah dalam menjalankan roda pemerintahan, dengan pertimbangan pengetahuan tentang Kota Metro.
“Kalo berbicara tentang posisi Sekda, yang paling membutuhkan adalah kepala daerah, yaitu dalam hal ini wali kota dan itu perlu kecocokan satu sama lain,” kata Djohan, Selasa, 20/10/2020.
Djohan juga menjelaskan, dalam pemilihan Sekertaris Daerah perlu beberapa tahap. Salah satunya melalui tes untuk mengetahui potensi individu dalam lelang jabatan.
“Dalam penentuan sekda harus melalui beberapa tes. Di situ untuk mengetahui seberapa paham dia mengerti tentang Kota Metro dan memang harus sejalan dengan kepala daerah dalam lelang jabatan, agar semua kebutuhan masyarakat tercukupi, dengan dapat bersinergi dan menyinkronisasikan program maupun kebijakan pemerintah daerah,” tambahnya.
Diketahui dalam pemilihan Sekertaris Daerah Kota Metro terdapat tiga nama calon yakni Herwan Sahri yang merupakan mantan Sekda Kabupaten Tulangbawang Barat, Erla Adrianti yang kini menjabat Kepala Dinas Kesehatan Kota Metro, dan Bangkit yang tercatat sebagai Kepala Bapeda Kota Metro. Sedangkan posisi Pj Sekda saat ini diisi oleh Misnan.(*)[Abid Bisara]
