Jejamo.com, Bandar Lampung – Mengawali pagi, Selasa, 13/9/2016, Wali Kota Bandar Lampung Herman HN memunguti sampah yang terserak di sekitaran air mancur Tugu Adipura atau yang akrab disebut warga dengan Bundaran Gajah. Herman HN tampak memunguti sejumlah sampah dan dedaunan dari sekitaran tugu itu.
Herman kemudian menginstruksikan petugas untuk lebih cermat dalam bekerja sehingga tidak ada sampah yang tersisa. Herman HN kemudian berkoordinasi dengan staf dan memerintahkan petugas kebersihan setempat lebih saksama dalam bekerja.
Herman HN menilai, Tugu Adipura adalah ikon kota ini sehingga kebersihannya wajib dijaga. Saban hari Minggu, ribuan orang juga tumpah ruah di sini mengisi Car Free Day. Herman meminta warga kota menjadi kebersihan lokasi ini dan sekitar rumah mereka.
Herman mengatakan, sayang kalau ikon Bandar Lampung ini tidak dirawat dengan baik. Tugu Adipura adalah salah satu titik paling dikenal di kota Tapis Berseri ini.
“Kita mesti rawat bareng-bareng. Enggak bisa kalau hanya mengandalkan petugas. Yang datang pas Car Free Day mestinya sama-sama menjaga kebersihan,” pungkasnya.
Usai melihat Tugu Adipura, Herman HN kemudian menuju kantornya untuk beraktivitas.(*)
Laporan Sugiono, Wartawan Jejamo.com
