Jejamo.com, Lampung Utara- Seorang pasien dalam pengawasan warga Lampung Utara meninggal dunia.
Pasien berjenis kelamin perempuan dan berusia 20 tahun ini sempat diisolasi di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek Lampung.
Pemakaman dilakukan di permakaman khusus covid-19 di Tanjung Iman, Lampung Utara, kemarin siang.
Almarhumah diketahui bekerja sebagai asisten rumah tangga di Karawang, Jawa Barat. Di sana ia menderita sakit penyempitan saraf tulang ekor sehingga dibawa ke kampung halaman.
Di rumah, kondisi yang bersangkutan demam tinggi. Ia kemudian dibawa ke Rumah Sakit Handayani Kotabumi, Lampung Utara.
Orangtua pasien, Sutarno, mengatakan, anaknya kemudian dirujuk ek rumah Sakit Umum Abdul Moeloek hingga kemudian wafat.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid -19 Lampung Utara Sanny Lumi mengatakan, hasil rapid test almarhumah negatif.
“Namun, masih menunggu hasil tes swab,” kata dia.
Hingga koni sudah dua pasien dalam pengawasan yang dimakamkan di tempat itu.
Data dari gugus tugas setempat, ada 4 orang yang menjalani isolasi di Gedung Serbaguna Islamic Center Kotabumi.
Sementara masih ada satu pasien dalam pengawasan yang dirawat di Rumah Sakit Handayani, Kotabumi. [Mukaddam]
