Jejamo.com – Sejumlah peneliti menyebutkan bahwa warna urine dapat menunjukkan kondisi kesehatan tubuh. Warna cairan yang merupakan hasil pembuangan sisa-sisa proses di dalam tubuh itu, mampu menunjukkan sejumlah penyakit dan masalah dalam tubuh.
Dengan cara ini, Anda akan lebih mudah mengenali masalah tubuh Anda dengan terus mengawasi warna urine. Berikut penjelasannya, seperti dilansir dari Mirorr.co.uk.
- Transparan (Bening)
Urine berwarna transparan menandakan kesehatan kita sedang baik. Perlu diperhatikan, meskipun memiliki tubuh yang terhidrasi dengan sangat baik, urine transparan juga bisa menandakan kita kelebihan hidrasi atau bahkan bisa menjadi tanda diabetes. Jika menunjukkan gejala diabetes, seperti peningkatan rasa haus dan sering buang air kecil, sebagiknya Anda berkonsultasi dengan dokter.
- Kuning Pucat
Warna ini menunjukkan tubuh yang sehat menghasilkan urine yang tidak terlalu gelap, yang menandakan Anda terhidrasi dengan baik.
- Kuning Cerah
Warna ini cukup baik. Dalam hal ini urine kita terlalu banyak mengandung vitamin B, Riboflavin (B2) secara alami terkena sinar UV, sehingga membuat proses buang air kecil tampak sedikit memiliki warna kuning.
- Kuning Gelap
Ini merupakan tanda kita tidak minum cukup air, dan pada akhirnya membuat urine menjadi lebih gelap. Biasanya juga ditambah dengan gejala sakit saat buang air kecil. Maka dari itu perbanyak lah minum air putih setiap hari, agar membuat tubuh terutama ginjal kita menjadi sehat.
- Cokelat
Urine cokelat bisa menandakan adanya darah dalam urine atau berpotensi memiliki gangguan hati atau ginjal. Hal ini juga dapat menunjukkan kita sudah lembur otot sehingga melepaskan zat yang disebut myoglobin, yang berubah menjadi cokelat pada urine. Infeksi saluran kemih dan gangguan hati, seperti sirosis, bisa juga jadi penyebab lainnya.
- Hijau
Warna ini timbul karena efek dari pewarna makanan baik yang alami maupun tidak masuk ke dalam tubuh. Jadi tidak perlu terlalu khawatir. Jika mengkonsumsi makanan yang mengandung pewarna lain, warna urine juga mengikuti warna makanan yang kita makan tadinya.
- Biru
Urine biru sebagian besar disebabkan makanan atau obat yang telah dikonsumsi. Triamterene, Rinsapin, dan Viagra merupakan semua obat yang dapat menyebabkan urine kita memiliki semburat biru bersama dengan pil lain yang menggunakan pewarna biru.
- Oranye
Seperti yang dinyatakan sebelumnya, dehidrasi dapat menyebabkan warna urine gelap yang kadang-kadang dapat muncul oranye. Penyakit kuning juga bisa menjadi faktor warna urine menjadi oranye. Jika perubahan dalam warna makanan-terkait, maka hanya berlangsung satu atau dua hari. Jika berlangsung lebih dari beberapa hari, segera konsultasi ke dokter.(*)
Tempo.co