Jejamo.com, Lifestyle – Tanpa disadari Anda kerap melakukan kebiasaan-kebiasaan buruk yang bisa berimbas kepada pekerjaan, mulai dari hal-hal yang kecil hingga yang besar.
Jika terus dibiarkan akan berpengaruh kepada performa karier Anda dan tentunya kesuksesan jangka panjang. Dilansir dari suara.com, berikut ini adalah 5 kebiasaan buruk yang bisa menghambat karier Anda.
1. Kurang istirahat
Tubuh yang lelah akan menghambat kreatifitas serta pikiran, untuk itu selalu luangkan waktu untuk istirahat sesibuk apa pun Anda. Ciptakan inovasi serta ide-ide baru dangan tubuh yang sehat dan tentunya pikiran yang segar. Istirahat serta melakukan relaksasi bisa membantu Anda lebih konsentrasi dan fokus kepada pekerjaan.
2. Boros
Salah satu kebiasaan buruk yang bisa menghambat kesuksesan karier Anda adalah boros atau tidak cerdas dalam hal pengaturan uang. Aturlah dengan baik pengeluaran serta pemasukan yang Anda dapatkan, dan hindari menghabiskan uang untuk hal yang tidak perlu. Kelola dengan baik penghasilan Anda jika perlu investasikan untuk hal-hal yang positif, agar dapat bisa meningkatkan penghasilan.
3. Hubungan yang buruk
Jika saat ini Anda memiliki hubungan yang kurang harmonis dengan rekan kerja, klien atau atasan, coba perbaiki hubungan tersebut dan upayakan untuk membangun kembali hubungan yang lebih positif. Ketika hubungan baik dapat tercipta secara tidak langsung akan memberikan pengaruh yang positif untuk karier Anda.
4. Kurang olahraga
Saat ini sudah banyak para pekerja atau wirausaha muda yang jatuh sakit karena kurang memperhatikan kesehatan tubuh. Sesibuk apa pun pekerjaan Anda sempatkan waktu untuk berolahraga dan menenangkan pikiran. Dengan demikian tubuh Anda bisa lebih seimbang dan pikiran juga bisa lebih terangsang untuk mengeluarkan ide-ide kreatif dalam pekerjaan.
5. Tidak memiliki batasan
Jangan biarkan kemampuan serta semangat kerja yang Anda miliki mempengaruhi pertimbangan Anda dalam bekerja. Upayakan untuk menyelesaikan semua pekerjaan dan hindari terlalu banyak melakukan multi-task atau mengerjakan banyak pekerjaan karena Anda merasa mampu, koordinasikan semua pekerjaan yang ada serta coba untuk selesaikan semua tanggung jawab yang ada.(*)
