Kamis, Desember 19, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Wendy Melfa Luncurkan Buku Menakar Demokrasi dalam Pandemi, Apa Latar Belakangnya?

Wendy Melfa. | Sugiono

Jejamo.com, Bandar Lampung – Mantan Bupati Lampung Selatan Wendy Melfa meluncurkan buku yang berjudul ‘Menakar Demokrasi Dalam Pandemi’.

Peluncuran buku tersebut dihadiri langsung Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi di Lamban Gunung Jalan Agus Salim Kelurahan Sukadanaham,Selasa, 11/ 10/ 2020.

Hadir juga dalam kesempatan tersebut, Rektor IIB Darmajaya Firmansyah, mantan Kapolda Lampung Ike Edwin, Komisioner KPU Tio Aliansyah, dosen Unila Edi Rifai, Rektor Umitra, Andi Surya, anggota DPRD Lampung Noverisman Subing, Komisaris PTPN Dedi Mawardi, anggota Bawaslu Lampung Iskardo P Panggar dan dipandu moderator Pemimpin Redaksi Lampung Post Iskandar Zulkarnaen.

Anggota DPR RI Azis Syamsudin hadir melalui virtual.

Wendy Melfa mengatakan, ia ingin mengajak silaturahmi pikiran dan raga dengan menggunakan protokol kesehatan .

“Buku ini saya tulis bukan Juni sampai akhir September. Melihat fenomena yang berkembang karena ada dua peristiwa besar kalau kita tidak dilembagakan agar nanti terlewatkan begitu saja. Terlewatkan karena mungkin kita tidak merasakan, kita tidak mencatatnya, bahkan terlewatkan nauzubillah, karena mungkin kita jadi korbannya,” ujarnya.

Maka buku tersebut, kata Wendy, nantinya menjadi catatan dan bukti sejarah yang akan dicatat untuk generasi penerus selanjutnya, serta bermanfaat bagi masyarakat.

Ia menjelaskan, tercatat dalam sejarah Indonesia termasuk Lampung, dalam penyelengaraan agenda demokrasi pemilhan kepala daerah bersamaan dengan adanya pandemi covid-19.

Wendy mengatakan, ia harus menarasikan kontroversi antara cluster bermuara pilkada tetap berlanjut dan cluster agar pilkada tahun 2020 ditunda.

“Kemudian, kita harus menghadapi keyakinan, tiga kekuatan utama yakni pemerintah, DPR, dan KPU dapat membuat kesepakatan jika pilkada dapat dilanjutkan bulan Desember,” kata dia.

Ia menambahkan, banyak kelompok yang menganggap keputusan tersebut gegabah. [Sugiono]

Populer Minggu Ini