Jejamo.com, Bandar Lampung – Adanya aktivitas membuat sabun cuci piring yang diusung Yuni Karnelis disambut antusias oleh ibu-ibu Kampung Dolok, Gang Kenanga II, Kelurahan Sumurbatu, Kecamatan Telukbetung Utara, Bandar Lampung, Rabu, 9/1/2019.
Hal ini disampaikan oleh Andriyani (48). Kata dia, setiap dua seminggu sekali ibu-ibu berkumpul untuk membuat sabun cuci piring. Dan kemudian dibagi-bagi setiap orang membawa 10 botol bahkan lebih, tergantung peminatnya.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk ibu-ibu di sini, apalagi kami kadang tidak ada kerjaan dan hanya mengurusi anak, tidak ada penghasilan,” ungkapnya dalam kegiatan membuat sabun cuci piring, Rabu, 9/1/2019.
Eli (51), bendahara dari kegiatan tersebut, mengatakan, kegiatan ini sudah dilakukan sejak November 2018. Penghasilan dari penjualan tersebut dikumpulkan dan akan dibagi. Sebagian kemudian dikembangkan untuk usaha tersebut.
Awal kegiatan ini dimodali Rp1,5 juta dari LASDAI Lampung (Lembaga Amil Zakat Dompet Amal Insani) dan Rumah Keluarga Indonesia Bandar Lampung yang dibesut oleh Yuni Karnelis.
“Positifnya dari kegiatan ini enak nambah kegiatan, nambah penghasilan, bisa ikut jualan, yang tadi cuma ibu rumah tangga, saya bisa jual juga 14 botol sehari,” ungkap Heliana, salah seorang peserta pelatihan bikin sabun cuci.
Ibu-ibu Gang Kenanga tersebut berharap ke depan bisa maju dan produksi banyak lagi, serta berkeinginan untu membuat pewangi pakaian. [Jenny Wulan Suryani]