Jejamo.com, Tanggamus – Kedatangan Calon Bupati Tanggamus, M. Saleh Asnawi (MSA), disambut meriah dengan arak-arakan menggunakan pakaian adat Lampung Pesisir dan tudung adat kebesaran Saibatin.
Kehadiran calon bupati nomor urut 2 ini dalam rangka anjau silau sekaligus pengukuhan pengurus Tim Keluarga Cut Nyak Din di Posko Pemenangan Pasangan Calon M. Saleh Asnawi – Agus Suranto di Way Jelai, Kotaagung.
Setelah melantik dan mengukuhkan tim, di hadapan keluarga besar Cut Nyak Din, MSA menyampaikan visi dan misinya. Ia menegaskan bahwa pencalonannya sebagai Bupati Tanggamus bertujuan untuk memajukan daerah berjuluk “Bumi Begawi Jejama,” yang menurutnya masih tertinggal dibandingkan kabupaten lain.
MSA juga mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi Tanggamus. Meskipun memiliki sumber daya alam yang melimpah, banyak masyarakat Tanggamus yang masih menghadapi kesulitan ekonomi. Selain itu, ia menilai tata kelola pemerintahan masih stagnan. Ia juga menyoroti banyak infrastruktur jalan dan bangunan yang kurang layak, yang menurutnya mencerminkan kurangnya perhatian.
“Jika kami diberi kepercayaan untuk memimpin Tanggamus yang kita cintai ini, kami bertekad untuk membenahi semua itu. Sumber daya alam akan kami kelola secara maksimal dengan mendatangkan tim ahli di bidangnya, semata-mata untuk kemakmuran masyarakat Tanggamus,” ujar MSA dalam sambutannya pada Minggu sore, 17/11/2024.
Di akhir pidatonya, MSA berharap doa dan dukungan masyarakat. “Untuk mewujudkan semua ini, saya memohon dukungan ibu dan bapak sekalian, karena pilihan kalian yang akan menentukan masa depan Tanggamus,” tutupnya.
Sementara itu, Suhaili, salah satu anggota Tim Keluarga Cut Nyak Din asal Pematang Sawa, menyatakan bahwa dirinya telah bekerja maksimal demi kemenangan pasangan calon nomor urut 2 di wilayahnya.
“Apapun konsekuensinya, saya siap. Saya akan terus bekerja maksimal untuk mengamankan perolehan suara di Pematang Sawa,” tegasnya. (*)